Fikom? Mek ngomong tok yo?! (ngguyu ngenyek) sialannnnn! Cihhh...
Ah tapi masih lebih beruntung ya bisa sekolah.... Ya itulah yang harus lebih saya banggakan....
Btw, kenapa sih di sini stigmanya Sosial itu jelek, Fikom apalagi....
Kapan kalo gitu dunia akan berubah?
Sampe sekarang masih belom terbiasa dengan hinaan itu, sakit hati tidak juga berkurang....
Kok bisa ya?
Eniwei, ternyata kepesimisan saya ini sudah dikenal seantero dunia, yaa (berlebihan)....
Jika disuruh me-list apa sisi baik dari saya, saya rasa itu sulit....
Wah ayo mari senang2 dan main gila barang setitik...
Kata temanku, aku sedikit gagal dalam main gila ku bulan kemaren, karena aku menolak "Cullen palsu" Wahhh sayang sekali yaa... Tinggal sejengkal lagi lhoo (gak puenting yaaa)
Ah, kalo punya uang, saya HARUS lanjut jurusan yang bernama:
1. Film (directing-scriptwriting) - nde kene sudah gagal gal gal gal
2. Medical (wah sayang terlambat mendaftar dan lebih tepatnya terlambat sadar)
Kedua list di atas syaratnya adalah jika dilakukan di luar negeriii
Apa alasan saya belajar Bahasa Inggris? Di kala semua orang bilang saya pengangguren les ("Wes pinter kok les?!" Jawabku dalam hati: gendeng ae ak direken pinter, di dunia keinggrisan kualitas segini sih cuma cecunguk")... Balik2, jadi alasan adalah:
1. Mengejar kesempatan sekolah luar negeri (pasti mencari diploma or S1 lagi)
2. Mengejar kesempatan magang di luar negeri dengan company2 yang ternama
3. Tidak BODOH dan menjadi bisu seketika ketika ditanya dalam bahasa inggris
Enough uneg2 gila untuk hari ini... Hmmm.... Ngantuk dan kepengen tidur siang (sore).... Gagal fitnes lagi de... Habis malemnya les lagi e...
Labels: habit, Life, school, thoughts
"God love your soul and your aching bones.."
4:16 PM
4:16 PM
I am Me, with all my courage, ego, hope, and my own dream, together with all my life, heart, my mind, and fate.. Somehow, I'm surviving, which humanize me.. Because of all the trying and struggling, sometimes I fall and some days God lift me up... 
